Dahagaku pada amora hanya menjadikan aku tubuh yang enggan kau sapa di malam-malam kau melihatku seolah sosok yang mampu kau tidurkan dalam jantungmu untuk selamanya
Namun aku berjanji di musim-musim yang amat kering aku akan kembali padamu saat mekar
Hanya agar kau percaya